BUZZERSUKABUMI.COM - SUKABUMI – Hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, menyebabkan bencana banjir dan longsor di tiga desa pada Selasa malam (11/11/2025). Akibat peristiwa ini, puluhan warga terdampak dan satu jembatan penghubung antarwilayah terputus.
Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, bencana terjadi di Desa Cidadap, Cibuntu, dan Cihaur. Sedikitnya 42 jiwa dari 14 kepala keluarga harus mengungsi sementara karena rumah mereka terendam air dan tertimbun material longsor.
“Curah hujan yang tinggi sejak sore membuat debit air sungai meningkat. Tanah di sekitar permukiman warga juga labil, sehingga memicu longsor di beberapa titik,” ujar Petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Rabu (12/11/2025).
Selain rumah warga, banjir juga menggenangi area persawahan dan merusak fasilitas umum. Kondisi paling parah terjadi di Desa Cibuntu, di mana jembatan utama penghubung antardusun ambruk diterjang arus deras, membuat akses warga terputus.
Pemerintah desa bersama BPBD dan aparat TNI–Polri sudah turun ke lokasi untuk mengevakuasi warga dan melakukan pembersihan material longsor. Bantuan logistik sementara seperti makanan siap saji dan selimut juga telah disalurkan ke lokasi pengungsian.
“Untuk jembatan yang terputus, sementara waktu warga diarahkan menggunakan jalur alternatif. Pemerintah daerah sudah menyiapkan rencana perbaikan darurat,” tambah petugas BPBD.
Hingga saat ini, hujan dengan intensitas sedang masih terjadi di beberapa wilayah Sukabumi bagian selatan. BPBD mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana susulan seperti longsor dan banjir bandang, mengingat kondisi tanah yang masih labil dan curah hujan yang belum mereda.

Komentar0