masukkan script iklan disini
BUZZERSUKABUMI.COM -
Sukabumi — Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) resmi membuka Vivarium Festival 2025, sebuah rangkaian kegiatan bertema lingkungan hidup yang diselenggarakan sebagai bentuk edukasi dan pengabdian mahasiswa kepada masyarakat. Acara pembukaan digelar meriah di halaman kampus UMMI, Selasa (11/6/2025), dan dihadiri oleh civitas akademika serta perwakilan komunitas lingkungan di Sukabumi.
Festival yang mengusung tema “Harmoni Alam dalam Aksi Nyata” ini menjadi ajang tahunan yang dirancang untuk mengedukasi masyarakat, khususnya generasi muda, tentang pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan hidup.
“Vivarium Festival bukan sekadar kegiatan seremonial. Ini adalah bentuk nyata kepedulian kami terhadap isu lingkungan dan upaya mengajak masyarakat untuk lebih sadar dalam menjaga alam,” ujar Ketua BEM Fakultas Pertanian UMMI, Wildan Ramdani dalam sambutannya.
Ragam Kegiatan Bertema Lingkungan
Dalam rangkaian acara pembukaan, panitia menyelenggarakan berbagai kegiatan seperti pameran tanaman hortikultura, workshop daur ulang sampah, pelatihan urban farming, serta lomba edukatif antar-SMA se-Sukabumi yang bertemakan lingkungan. Kegiatan ini terbuka untuk umum dan akan berlangsung selama sepekan ke depan.
“Kami ingin masyarakat tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga terlibat langsung dalam praktik menjaga lingkungan,” tambah Wildan.
Dukungan Penuh dari Kampus dan Mitra Eksternal
Pihak Universitas Muhammadiyah Sukabumi melalui Dekan Fakultas Pertanian, Dr. Ir. Lilis Yuliasih, MP, memberikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa yang aktif mendorong gerakan lingkungan hidup. Ia menyebut kegiatan ini selaras dengan visi kampus dalam membentuk lulusan yang peduli terhadap isu global dan sosial.
“Kami mendukung penuh setiap kegiatan mahasiswa yang membawa dampak positif dan membangun kesadaran publik, termasuk dalam hal keberlanjutan lingkungan,” ungkapnya.
Tak hanya dari internal kampus, acara ini juga mendapat dukungan dari sejumlah mitra eksternal seperti DLH Kota Sukabumi, komunitas petani milenial, serta pelaku UMKM hijau yang turut berpartisipasi dalam bazar dan diskusi panel.
Edukasi Lingkungan sebagai Investasi Masa Depan
Festival ini menempatkan pendidikan lingkungan sebagai prioritas utama. Melalui pendekatan partisipatif dan kolaboratif, BEM Pertanian berharap kegiatan ini menjadi langkah awal gerakan hijau di kampus dan masyarakat sekitar.
“Kami percaya bahwa perubahan dimulai dari langkah kecil. Vivarium Festival adalah panggung awal untuk membangun kesadaran kolektif,” tegas Wildan.
Pembukaan Vivarium Festival 2025 menandai dimulainya rangkaian kegiatan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik masyarakat untuk lebih peduli terhadap isu lingkungan. Mahasiswa Fakultas Pertanian UMMI membuktikan bahwa generasi muda mampu menjadi motor perubahan melalui aksi nyata yang berdampak langsung bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.
