BUZZERSUKABUMI.COM - Sukabumi – Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Sukabumi mengingatkan para petani untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gagal panen yang dapat terjadi akibat cuaca ekstrem. Perubahan iklim yang tidak menentu, termasuk curah hujan tinggi dan ancaman banjir di sejumlah wilayah pertanian, dinilai berpotensi menghambat produktivitas hasil pertanian.
Kepala Distan Kabupaten Sukabumi menuturkan bahwa situasi cuaca beberapa waktu terakhir cukup mengkhawatirkan. Oleh sebab itu, pihaknya mengimbau petani agar melakukan langkah antisipatif, seperti memperbaiki sistem drainase sawah, memantau perkembangan cuaca, serta memilih jenis tanaman yang lebih adaptif terhadap kondisi kelembapan tinggi.
“Perubahan iklim ini harus jadi perhatian bersama. Kami mendorong petani melakukan penanganan dini agar dampak kerusakan tanaman bisa diminimalisasi,” ujarnya.
Selain itu, Distan juga akan meningkatkan pendampingan kepada kelompok tani melalui penyuluh lapangan. Upaya ini termasuk pemantauan hama dan penyakit tanaman yang rawan muncul saat intensitas hujan meningkat.
Pemerintah daerah berharap, langkah kesiapsiagaan ini dapat membantu menjaga ketahanan pangan daerah dan mendukung keberlanjutan produksi pertanian di Sukabumi.
Komentar0