BUZZERSUKABUMI.COM - Sukabumi – Perselisihan antara seorang anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dengan seorang konten kreator akhirnya berakhir damai. Kedua belah pihak sepakat menyelesaikan masalah secara kekeluargaan dan mencabut laporan yang sebelumnya telah dilayangkan ke Polda Jawa Barat.
Kesepakatan perdamaian itu tercapai setelah melalui proses mediasi yang difasilitasi oleh sejumlah tokoh masyarakat dan pihak terkait. Dengan adanya perdamaian ini, keduanya berharap konflik tidak lagi berlanjut dan bisa menjadi pembelajaran bersama.
“Alhamdulillah, kami sudah berdamai dan laporan resmi dicabut. Semoga ini menjadi akhir dari persoalan dan tidak ada lagi kesalahpahaman di kemudian hari,” ujar anggota DPRD Sukabumi tersebut.
Pihak konten kreator pun menyampaikan hal serupa. Ia menekankan bahwa peristiwa ini menjadi pengalaman penting untuk lebih berhati-hati dalam membuat konten di media sosial agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.
Kesepakatan damai ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk masyarakat yang menilai langkah tersebut sebagai wujud kedewasaan dalam menyelesaikan konflik tanpa harus melanjutkan proses hukum panjang.
Dengan berakhirnya persoalan ini, diharapkan hubungan baik antara wakil rakyat dan masyarakat, termasuk para kreator digital, dapat terjalin lebih harmonis serta saling mendukung dalam membangun citra positif Sukabumi.
Komentar0