masukkan script iklan disini
BUZZERSUKABUMI.COM -Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, angkat bicara mengenai insiden pembubaran kegiatan retret pelajar Kristen oleh sekelompok warga di Kampung Tangkil, Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu, pada Jumat, 27 Juni 2025. Insiden yang disertai dugaan perusakan bangunan itu menuai reaksi publik dan menyorot kembali isu toleransi antarumat beragama di wilayah Sukabumi.
Menanggapi hal tersebut, Budi mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kerukunan dan menghargai keberagaman. Ia menekankan bahwa peristiwa seperti ini tidak boleh terulang di masa mendatang.
"Kita semua harus menjaga semangat toleransi, kebhinekaan, dan kesatuan dalam bingkai NKRI. Kejadian ini menjadi pelajaran penting bagi kita semua di Kabupaten Sukabumi. Jangan sampai ada lagi kasus serupa di kemudian hari," ujar Budi, Rabu (2/7/2025).
Ia juga menyoroti pentingnya membangun komunikasi yang baik antarwarga, termasuk dengan aparat keamanan dan para tokoh agama, untuk mencegah salah paham yang bisa memicu konflik.
"Segala kegiatan, khususnya yang berkaitan dengan keagamaan, sebaiknya dikomunikasikan secara terbuka dan sejak awal. Kita harus menghindari sikap-sikap intoleran yang bisa merusak nilai-nilai kebersamaan dan harmoni yang selama ini sudah kita jaga," tambahnya.
Budi berharap kejadian di Cidahu menjadi momentum refleksi bersama untuk memperkuat komitmen dalam menjaga kerukunan antarumat beragama di Sukabumi.
